YOGYAKARTA – Dalam upaya memperkuat literasi hukum sejak dini sekaligus memberikan pemahaman tentang pentingnya penggunaan teknologi secara sehat, Kantor Wilayah Kementerian Hukum DIY menyelenggarakan kegiatan penyuluhan hukum bertema "Bijak dan Bertanggung Jawab Bermain Game Online", yang bertempat di SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta pada Senin, (14/7/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari program penyuluhan hukum terpadu yang rutin digelar oleh Kanwil Kemenkum DIY untuk menyasar kalangan pelajar, khususnya di tingkat SMP dan SMA, yang dinilai menjadi kelompok rentan dalam penggunaan teknologi digital secara berlebihan dan tidak terkontrol, termasuk dalam bermain game online.
Kepala Kanwil Kemenkum DIY, Agung Rektono Seto menegaskan bahwa perkembangan teknologi digital memang membawa manfaat besar, namun di sisi lain juga menyimpan potensi bahaya apabila tidak digunakan secara bijak. Salah satunya adalah fenomena kecanduan game online yang saat ini semakin mengkhawatirkan.
“Game online jika tidak dikelola dengan bijak, ia bisa menjadi awal dari kerusakan. Banyak siswa yang akhirnya nilai sekolahnya menurun, menjadi kurang disiplin, bahkan mengabaikan tanggung jawab sosial dan keluarga karena terlalu larut dalam dunia virtual,” tegas Agung.
Lebih lanjut, Agung mengingatkan bahwa pelajar saat ini hidup di tengah era digital yang penuh tantangan, di mana akses terhadap berbagai bentuk hiburan termasuk game online begitu mudah. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran hukum dan pemahaman akan tanggung jawab pribadi dalam menggunakan media digital secara proporsional dan sehat.
Kegiatan penyuluhan ini tidak hanya menyampaikan dampak negatif dari penyalahgunaan game online, tetapi juga memberikan edukasi hukum terkait perlindungan data pribadi, etika berinteraksi di dunia maya, hingga potensi pelanggaran hukum yang bisa terjadi akibat konten kekerasan, ujaran kebencian, atau penipuan dalam platform game.
Penyuluhan hukum ini diharapkan menjadi langkah awal untuk membangun generasi muda yang cerdas digital, memiliki etika berinternet, serta mampu memanfaatkan teknologi untuk hal-hal produktif dan positif.
Dengan kegiatan ini, Kanwil Kemenkum DIY menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, khususnya kalangan pelajar, sebagai mitra strategis dalam menciptakan lingkungan digital yang aman, bertanggung jawab, dan berlandaskan hukum.
