Yogyakarta– Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum (Kemenkum) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) aktif berpartisipasi dalam kegiatan "BKN Menyapa" yang diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting pada Kamis, (26/06/2025) Acara kolaboratif antara Badan Kepegawaian Negara (BKN) dengan seluruh instansi pusat dan daerah ini diikuti oleh para pejabat fungsional Analis Sumber Daya Manusia Aparatur (ASDMA) dari Kanwil Kemenkum DIY.
"BKN Menyapa" merupakan inisiatif BKN untuk berinteraksi langsung dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) di seluruh Indonesia. Tujuannya adalah memberikan informasi terkini, membuka ruang diskusi, dan menampung aspirasi terkait berbagai kebijakan serta program kepegawaian. Dalam kesempatan ini, BKN menghadirkan narasumber utama seperti Haryomo Dwi Putranto selaku Wakil Kepala BKN, Herman selaku Deputi Bidang Pembinaan Penyelenggaraan Manajemen Aparatur Sipil Negara, dan Suharmen selaku Deputi Bidang Sistem Informasi & Digitalisasi Manajemen ASN, yang menyampaikan informasi terbaru mengenai isu-isu kepegawaian.
Melalui program ini, BKN mensosialisasikan kebijakan, regulasi, dan program terbaru yang berkaitan dengan manajemen ASN, khususnya mengenai Manajemen Talenta. Berbagai aspirasi dan masukan pun diterima dari perwakilan instansi daerah maupun pusat.
Yudi Arto, Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kanwil Kemenkum DIY, menyambut baik kegiatan ini. "Kegiatan BKN Menyapa ini sangat strategis bagi kami untuk mendapatkan informasi terkini langsung dari BKN. Selain itu, ini juga menjadi kesempatan bagi kami untuk menyampaikan masukan dan berdiskusi terkait implementasi kebijakan kepegawaian di lapangan," ujarnya. Ia menambahkan, "Dengan adanya forum seperti ini, kami berharap komunikasi antara BKN dan instansi daerah semakin erat, sehingga pelayanan kepegawaian juga bisa terus ditingkatkan."
Diharapkan dengan adanya program BKN Menyapa, pemahaman antar instansi dapat meningkat, komunikasi menjadi lebih baik, dan pelayanan kepegawaian menjadi lebih optimal. Dengan mendengarkan aspirasi dan masukan dari berbagai pihak, BKN dapat terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepegawaian secara berkelanjutan.
