Yogyakarta - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Kanwil Hukum DIY) terus berupaya meningkatkan pelayanan hukum dengan mendorong mahasiswa magang turut serta. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan memberikan pendampingan dan pembinaan dalam penyusunan artikel hukum bagi mahasiswa magang yang ada di Kanwil Kemenkumham DIY.
Kepala Kantor Wilayah, Agung Rektono Seto, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan menulis artikel ilmiah yang berkualitas, khususnya di bidang hukum. "Kami ingin mahasiswa tidak hanya memahami teori hukum, tetapi juga mampu menuangkannya dalam bentuk karya tulis yang bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.
Baru-baru ini, tiga mahasiswa dari Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) berhasil menyelesaikan artikel hukum dengan judul "Peran IP Marketplace Dalam Perlindungan Hukum Kekayaan Intelektual". Artikel ini membahas tentang pentingnya platform digital IP Marketplace dalam meningkatkan kesadaran perlindungan hak kekayaan intelektual, seperti hak cipta, paten, dan merek dan lainnya.
Agung Rektono Seto mengapresiasi karya ketiga mahasiswa tersebut dan berharap semakin banyak mahasiswa yang terdorong untuk menghasilkan karya tulis di bidang hukum. "Kami siap memberikan pendampingan dan pembinaan bagi mahasiswa magang yang ingin mengembangkan kemampuan menulis artikel ilmiah," tambahnya.
Kegiatan pendampingan dan pembinaan ini merupakan bagian dari program Kanwil Hukum DIY dalam meningkatkan kesadaran hukum di kalangan mahasiswa. Diharapkan, melalui program ini, mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang berperan aktif dalam penegakan hukum di Indonesia.