YOGYAKARTA – Kantor Wilayah Kementerian Hukum DIY melaksanakan desk evaluasi pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada Selasa (6/5/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan kesiapan dan komitmen instansi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Tim penilai internal dari Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum RI hadir untuk melakukan evaluasi, dipimpin oleh Auditor Ahli Utama, Budi. Dalam pemaparannya, Budi menegaskan bahwa evaluasi ini bertujuan untuk menilai sejauh mana pemenuhan data dukung serta komitmen Kantor Wilayah Kementerian Hukum DIY dalam memperjuangkan predikat WBBM.
"Evaluasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan upaya untuk memastikan bahwa seluruh aspek mulai dari dokumen hingga implementasi di lapangan telah memenuhi standar WBBM. Kami juga ingin melihat konsistensi komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan integritas birokrasi," ujar Budi.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum DIY, Agung Rektono Seto memaparkan berbagai inovasi dan program layanan yang telah dijalankan oleh kantornya. Ia menyebutkan bahwa seluruh upaya pembangunan Zona Integritas berjalan dengan baik, didukung oleh respons positif dari masyarakat.
"Kami terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan inovasi. Beberapa terobosan, seperti layanan digital dan percepatan proses administrasi, telah kami lakukan untuk memudahkan masyarakat. Alhamdulillah, respons dari masyarakat sangat baik, dan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berbenah," jelas Agung.
Evaluasi ini menjadi langkah penting bagi Kantor Wilayah Kementerian Hukum DIY dalam memperkuat integritas dan kualitas pelayanan. Jika berhasil memenuhi seluruh indikator, kantor ini berpeluang besar meraih predikat WBBM, yang merupakan bentuk pengakuan atas upaya mewujudkan birokrasi yang bersih, efektif, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Ke depan, Agung berharap seluruh jajarannya dapat terus meningkatkan kinerja dan inovasi pelayanan, sehingga tidak hanya memenuhi standar WBBM, tetapi juga menjadi contoh bagi instansi lainnya dalam membangun birokrasi yang andal dan terpercaya.
